sTm 9 Djakarta

Senin, 03 Desember 2012

Suku Maya Masak Gunakan Bola Tanah

GUATEMALA - Para arkeolog yang menggali sisa-sisa sebuah dapur kuno di Escalera al Cielo di Yucatan menemukan fosil bola tanah. Di masa lalu, suku Maya menggunakan bola ta[nah tersebut untuk memasak makanan. Dilansir dari NBC News, Sabtu (1/12/2012), bola tanah itu memiliki diameter sekira satu sampai dua inci dan berusia lebih dari 1.000 tahun. Bola-bola tanah tersebut mengandung sisa-sisa jagung, kacang, labu dan berbagai tanaman umbi lainnya. Arkeolog Stephanie Simms dan Francesco Berna dari Boston University, beserta George Bey dari Millsaps College mengatakan, penemuan ini mendukung hipotesis bahwa bola-bola tanah tersebut terlibat dalam aktivitas pemrosesan makanan di dapur. "Ini pertama kalinya bola tanah liat yang dibakar dipelajari di wilayah Suku Maya, sepengetahuan saya, belum ada seorang pun yang mendokumentasikan penggunaan bola tanah liat dalam cara memasak Suku Maya modern," ujar Simms kepada Discovery News. Bola tanah liat tersebut digunakan dengan cara dibakar pada api bersuhu rendah dan berulang kali digunakan di dapur. Kemungkinan, bola-bola tersebut diletakkan langsung ke dalam panci makanan untuk memasak atau memanaskannya, selain itu juga digunakan dalam alat memasak serupa oven. "Kami mengetahui banyak hal mengenai sifat raja dan ratu Suku Maya kuno, namun penelitian jenis ini akan membantu melihat bagaimana cara Suku Maya bekerja di dapur, alat apa yang mereka gunakan dan cara mereka menyiapkan makanannya," papar co-director penelisitan tersebut bersama dengan arkeolog Tomas Gallareta Negron dan antroppolog William Ringle.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar